REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Manajer Manchester United, Louis Van Gaal, menyatakan kegundahannya menghadapi beberapa pertandingan sebelum dan sesudah Natal yang biasa dikenal boxing day.

Louis mengaku dirinya sedih karena ia tidak akan bisa bertemu orang-orang yang dicintainya selama masa perayaan Natal. Hal itu disebabkan oleh tradisi Liga Primer Inggris yang mempunyai jadwal padat di akhir tahun.

Dalam waktu satu bulan, ada tujuh pertandingan yang harus dihadapi Red Devils. Menurutnya, hal itu akan menjadi beban yang tidak adil bagi para pemain.

"Saya tidak senang, tapi saya tidak bisa mengubahnya," ujar Van Gaal, dilansir dari Sky Sports, Senin (1/12).

Pada Sabtu (29/11), United menghadapi Hull City selang dua hari mereka harus menghadapi Stoke City. Pada Jum'at (26/12) United kembali menghadapi Newcastle United, dua hari kemudian mereka harus kembali ke lapangan untuk menghadapi Tottenham.

"Pada bulan Desember, jadwalnya memang seperti itu. Kita juga mempunyai keluarga, istri, anak dan cucu. Saya tidak bisa melihat mereka pada perayaaan Natal nanti," kata Van Gaal.

Walau demikian, ia menegaskan dirinya akan bekerja maksimal di Liga Primer. Ia harus beradaptasi. Tetapi, ia tidak berpikir hal ini bagus untuk para pemain maupun keluarga mereka.

Ikuti Whatsapp Channel Republika