Selasa 23 Dec 2014 07:26 WIB

Petugas Belum Temukan Pelajar Tergulung Ombak

Tenggelam di laut (ilustrasi).
Foto: Antara
Tenggelam di laut (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Seorang pelajar SMPN 1 Cikotok Kabupaten Lebak, Banten, tenggelam digulung ombak di pesisir pantai Pulau Manuk, Ahad (21/12) hingga kini belum ditemukan.

"Kami hari ini terus melanjutkan pencarian jasad pelajar bernama Akbar (15) warga Pasir Nangka, Kecamatan Cikotok, Kabupaten Lebak," kata Bripka Fitara Harianja, petugas Polsek Bayah saat dihubungi di Rangkasbitung, Selasa.

Menurut dia, pencarian jasad Akbar melibatkan tim dari SAR (search and rescue), TNI, Polri dan warga setempat.

Mereka tim penolong kesulitan untuk mencari jasad korban karena cuaca di pesisir pantai Samudera Hindia tidak bersahabat.

Selain itu ombak cukup tinggi juga tiupan angin kencang, sehingga berbahaya bagi tim penolong, terlebih di lokasi kejadian banyak ditemukan karang.

Tim penolong sudah melakukan penyisiran hingga radius dua kilometer dari tempat kejadian perkara. 

Akbar tenggelam di pesisir pantai Pulau Manuk akibat diterjang ombak. Kemungkinan jasad korban terseret ke arah timur dan tidak berada lagi di lokasi kejadian.

"Kami berharap jasad Akbar hari ini bisa ditemukan jika cuaca normal," katanya.

Ia mengatakan, korban tenggelam sekitar pukul 15.30 WIB saat berenang bersama teman-temannya di sekitar pantai Pulau Manuk. Namun, tiba-tiba korban tergulung ombak dan menghilang dari pesisir pantai.

"Kami menduga korban tidak mampu berenang sehingga terseret ombak tinggi," katanya.

Sementara itu, tim penolong dari TNI Kapten Inf Enjang mengaku bahwa tim gabungan terus melakukan pencarian jasad korban pelajar SMP itu.

Pencarian di sekitar pantai Pulo Manuk hingga dua kilometer ke pesisir Bayah dan Sawarna. "Kami terus melakukan pencarian sampai jasad korban ditemukan," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement