Jumat 26 Dec 2014 17:49 WIB

Longsor Tebingan Tutup Sebagian Jalur Puncak

Ruas Jalur Puncak
Foto: SADLY RACHMAN/REPUBLIKA.CO.ID
Ruas Jalur Puncak

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Hujan yang melanda wilayah Kabupaten Bogor, Jumat Sore kembali menyebabkan terjadinya longsor tebingan di Jalur Puncak tepatnya di Riung Gunung Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua.

Kepala Polisi Resor Bogor AKBP Sonny Mulvianto Utomo mengatakan, lonsoran tanah terjadi sekitar pukul 16.30 WIB, selain membawa material tanah juga menumbangkan sebuah pohon yang menutup jalur. "Situasi sudah tertangani, upaya evakuasi pohon sudah dilakukan, sedangkan material tanah sudah terkikis dibawa air hujan," kata AKBP Sonny.

Ia menjelaskan posisi lokasi longsor berada di jalur setelah Hutan Pinus Agro Wisata Gunung Mas (dari arah Jakarta berada di sebelah kanan). Proses evakuasi material longsor sudah dilakukan dan petugas Satlantas Polres Bogor juga sedang mengupayakan penanganan arus lalu lintas di jalur Puncak yang cukup padat.

Menurutnya, longsor tanah tebingan yang terjadi tidak begitu besar, sehingga tidak sampai memutuskan arus lalu lintas di jalur Puncak. "Arus lalu lintas sudah kembali normal dan bisa dilalui dua jalur, petugas masih melakukan pengaturan arus lalu lintas," katanya.

Sementara itu, Kepala Seksi Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Budi Aksomo mengatakan, pihaknya sudah menurunkan tim untuk melakukan evakuasi material longsor di jalur Puncak.

"Tim sudah di lokasi, upaya evakuasi sudah dilakukan bersama dengan warga. Saat ini masih menunggu dari Bina Marga dan Pekerjaan Umum untuk mengangkat material pohon dan tanah yang tersisa," kata Budi.

Sebelumnya, arus lalu lintas di Jalur Puncak pada libur Hari Raya Natal terpantau padat sejak pagi tadi. Petugas memberlakukan sistem satu arah untuk mengurai kepadatan arus.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement