REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Ketua DPP PAN Saleh Partaonan Daulay mengatakan perolehan suara partainya meningkat pada pemilu legislatif di bawah kepemimpinan Hatta Rajasa dari sekitar 6,4 juta pada Pemilu 2009 menjadi 9,5 juta pada Pemilu 2014.
"Secara umum peroleh suara PAN meningkat walaupun hanya terdapat penambahan dua kursi, tetapi perolehan suara nasional meningkat hampir 50 persen, dari 6,4 juta menjadi 9,5 juta suara," katanya melalui pesan Blackberry di Jakarta, Senin.
Saleh mengatakan kursi yang diperoleh PAN sangat mahal dan sisa yang ada belum bisa dikonversi menjadi kursi. Karena itu menurut dia tentu diharapkan pada pemilu yang akan datang, suara PAN akan meningkatkan sekaligus menambah perolehan kursi.
"Perolehan suara PAN meningkat hampir dua digit namun memang belum bisa dikonversi ke kursi," ujarnya.
Saleh mengatakan ada dua kandidat kuat untuk memperebutkan kursi Ketua Umum PAN periode 2015-2020 yaitu Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan. Menurut dia, kedua calon ketum PAN itu sangat baik karena para kader partai dan peserta kongres sudah mengenal keduanya.
"Para kader pasti sudah mengenal keduanya, dan tentu mereka sudah memiliki catatan masing-masing," katanya.
Dia mengatakan apabila dirinya ditanya siapa yang paling baik dari keduanya, dirinya menggunakan perspektif agama dalam memandangnya. Menurut dia yang terbaik tentu yang paling baik kualitas ilmu dan amal yang diperlukan dalam memimpin partai lima tahun mendatang.
PAN direncanakan menyelenggarakan Kongres Ke-IV pada Maret 2015, agenda yang dibahas antara lain pemilihan ketua umum periode 2015-2020, penetapan konstitusi partai, serta strategi menghadapi Pemilu 2019.
Kandidat ketum PAN yang kemungkinan akan bertarung dalam Kongres tersebut seperti Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan.