REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Klub kaya raya Ligue 1 Paris Saint-Germain, mengakhiri paruh pertama musim 2014/2015, dengan minimalis. PSG harus puas berada di peringkat ketiga klasemen sementara dengan raihan 38 poin.
Tertinggal tiga angka dari pemuncak klasemen Olympique Marseille. Situasi yang menimpa Les Parisiens jelas berbeda dibanding pencapaian semusim lalu.
Kala itu, pada periode serupa, PSG berada di puncak klasemen dengan koleksi 44 poin. Dalam sebuah wawancara dengan BeIN Sports, pelatih Les Rouge-et-Bleu Laurent Blanc, memberikan penjelasan. "Tahun demi tahun berlalu, tapi masalahnya tetap sama," kata Blanc dilansir laman resmi Ligue 1, Selasa (30/12).
"Setelah Piala Dunia, sangat sulit untuk mendapatkan kemampuan terbaik pemain. Kami, staf pelatih, mencoba untuk mengembalikan mereka ke level terbaik," kata mantan pemain Manchester United ini. Menurut Blanc, proses tersebut membutuhkan waktu, tidak bisa instan.
"Para pemain bukan mesin ataupun robot. Saya telah melalui dan merasakan situasi yang sama. Harus jelas di dalam kepala mereka. Mereka harus bekerja keras, berlatih giat dan mereka harus bersungguh-sungguh mengalahkan lawan," ujar Blanc.
Blanc menyebut level yang diinginkannya sudah hampir tercapai. "Beruntung, selama waktu itu, kami tidak kehilangan banyak poin," kata mantan pelatih Bordeaux ini.
Dalam kesempatan yang sama, Blanc menjawab kritikan publik perihal formasi yang dikedepankannya sepanjang musim. Menurut Blanc, permintaan tidak logis mengingat PSG menjadi juara Ligue 1 dengan koleksi 89 poin, tertinggi sepanjang sejarah.
"Kami mencoba untuk mengulang apa yang kami raih pada tahun lalu. Itu benar-benar logis. Orang selalu ingin berubah... tidak, tidak, tidak," kata Blanc.