REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA—Para pengusaha muda diajak bersiap-siap menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015 dengan modal berani berkompetisi.
“HIPMI memiliki 40 ribu member dan ini akan menjadi potensi menjadi dominan di MEA 2015. Kita juga harus belajar bagaimana negara lain bisa sukses dengan adanya persaingan global,” ujar Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) HIPMI Raja Sapta Oktohari, Rabu (7/1) malam.
Selain memperkuat jaringan, ia melihat pengusaha muda Indonesia harus membangun sifat kompetitif. Misalnya, dalam hal tenaga kerja di Indonesia harus mempunyai sertifikasi kompetensi, dan produk UKM sudah harus mempunyai Standar Nasional Indonesia (SNI).
“Dan mungkin produk yang di luar pun harus ada standar yang diproteksi dari pemerintah Indonesia,” cetus Raja.