REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK--Tingginya gaji pegawai negeri sipil (PNS) DKI Jakarta rentan membuat iri PNS di daerah.

Seperti di PNS Depok yang juga berharap agar gaji mereka bisa juga dinaikkan. "Kalau bicara iri pasti ada, tapi kita harus sesuaikan dengan kemampuan daerah," kata Kepala Dinas Kebakaran Kota Depok Yayan Ariyanto, Ahad (8/2).

Dia menuturkan, harapan akan gaji yang fantastis tentu dimiliki juga oleh PNS daerah lain. Namun, dia menyadari kemampuan Depok belum setara dengan Jakarta.

"Kalau berharap ya yang realistislah. Berharap ada kenaikan tapi tidak mungkin sama dengan Jakarta," ungkapnya.

Kendati demikian, Yayan mengaku tetap akan bekerja secara optimal. Bedanya gaji yang didapat dengan Jakarta tidak serta merta membuat dia kendur semangat dalam memberikan pelayanan publik.

"Tentunya kita tetap melayani masyarakat dengan optimal," akunya.

Dirinya juga tak berniat untuk pindah ke DKI Jakarta. Karena, surat keputusan (SK) PNS dirinya ditetapkan di Depok. Dia mengaku mendapat gaji sekitar Rp 7 juta untuk tunjangan ditambah dengan gaji pokok.

"Saya golongan IVC. Gaji saya tetap dipotong pajak," pungkasnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika