REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah memilih mengucap selamat kepada Partai Amanat Nasional (PAN) yang telah memiliki Ketua Umum baru ketimbang mengucapkan selamat kepada Zulkifli Hasan secara pribadi. Alasannya, PAN mampu lolos dari kisruh dan perpecahan partai.
Bendahara PP Muhammadiyah, Anwar Abbas menjelaskan, ucapan selamat untuk PAN lebih baik dibandingkan ucapan selamat bagi Zulkifli Hasan. Sebab, pemilihan Ketua Umum PAN tidak berujung seperti Golkar dan PPP.
"Ucapan selamar bagi PAN lebih tepat. Karena pemilihan Ketum PAN tidak seperti PPP dan Golkar," kata Anwar Abbas kepada ROL, Senin (2/3).
Menurutnya, keberhasilan PAN dalam pemilihan Ketum tidak bisa dilepaskan dari sifat bijaksana Hatta Rajasa. Ia menilai, Hatta legowo menerima kekalahan tipis dengan Zulkifli Hasan. Bahkan, Ia tidak memperdebatkan hasil kemenanvan Zulkifli Hasan yang hanya enam suara.
"PAN bisa lewati masa sulit di Pilketum karena sifat legowo Hatta Rajasa," kata Anwar Abbas
Menurut dia, jika sikap legowo tidak ditunjukan Hata Rajasa, PAN akan dilanda badai sangat besar. Sehingga nasib PAN akan berujung sama dengan partai -partai politik yang sudah terpecah. Selain itu, Anwar merasa salut dengan Hatta dengan besar hati meminta PAN untuk kembali bersatu.