REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Striker Paris Saint Germain (PSG) Zlatan Ibrahimovic menyatakan dirinyya tidak bermaksud untuk menghina sepak bola Prancis usai menjalani laga tandang ke markas Bordeaux pada Ahad (15/3) malam WIB.
Usai laga di mana PSG menelan kekalahan 3-2 tersebut, Ibra tertangkap kamera tengah mengatakan PSG tidak pantas berada di Prancis lantaran pemain asal Swedia tersebut kecewa dengan kepemimpinan wasit Lionel Jaffredo.
“Aku sudah bermain 15 tahun aku belum pernah melihat wasit seperti ini. Bahkan tidak layak PSG berada di negara ini. F ****** terlalu bagus untuk kalian semua,” kata Ibra yang dalam rekaman kamera milik Infosport + seperti dikutip dari Soccerway.
Untuk meluruskan pernyataannya itu, Ibra menyebutkan hal itu hanya bentuk kekesalannya pada kepemimpinan wasit. Mantan Pemain AC Milan dan Barcelona ini menegaskan dirinya sama sekali tidak punya maksud untuk menghina Prancis.
"Saya berbicara sepak bola dan tidak ada yang lain. Saya kehilangan pertandingan, dan saya menerimanya, tapi saya tidak setuju ketika wasit tidak mengikuti aturan. Ini bukan pertama kalinya bahwa hal ini terjadi,” ucap Ibra.
Seperti diketahui, PSG saat ini tengah berjuang untuk mempertahankan gelar Ligue 1 Prancis. Saat ini klub yang bermarkas di Stade de France ini berada di posisi kedua dengan raihan 56 angka, terpaut dua poin dari Olimpique Lyon yang saat ini menjadi pimpinan klasemen.
Selain berupaya mempertahankan gelar Ligue 1, PSG juga tengah membuka asa menjadi kampiun Liga Champions. PSG tengah pekan lalu baru saja berhasil menyingkirkan tim kuat Inggris Chelsea dari babak 16 besar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika