REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija berhasil lolos dari verifikasi Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) untuk berlaga di kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015. Sayangnya, beredar kabar jika klub berjuluk Macan Kemayoran ini masih menunggak gaji pemain dan pelatihnya selama tiga bulan.
Sekretaris BOPI, Heru Nugroho, mengakui dirinya telah mendengar rumor jika Persija belum membayarkan gaji pemainnya. Padahal laporan pelunasan gaji itu sudah ditandatangani manajemen klub. Laporan itu membuat BOPI semakin gencar untuk melakukan verifikasi faktual untuk melacak fakta dokumen klub tersebut.
"Kita dapat laporan itu (belum membayar gaji pemain tiga bulan). Tapi itu belum valid. Makanya kita lacak dan cek kembali," ujar Heru Nugroho kepada ROL Kamis (26/3)
Sembari melakukan verifikasi klub bermasalah dan PT Liga, Heru mengatakan, BOPI berharap bisa mendapatkan laporan dari sumber lebih terpercaya seperti pelatih, pemain atau orang terdekat dengan bukti jelas.
Heru menegaskan setelah laporan itu valid maka BOPI tak akan tebang pilih. ''Meskipun lolos verifikasi tetapi rekomendasi itu bisa saja ditarik,'' ancamnya.