Sabtu 28 Mar 2015 20:46 WIB

Warga Yogya Diminta Ikut 'Earth Hour'

 Kawasan Malioboro Yogyakarta
Foto: Antara/Noveradika
Kawasan Malioboro Yogyakarta

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemerintah Kota Yogyakarta mengimbau seluruh masyarakat untuk mematikan listrik selama satu jam mulai pukul 20.30 WIB hingga 21.30 WIB pada Sabtu (28/3) bertepatan dengan peringatan "Earth Hour".

"Sudah ada surat edaran yang dikeluarkan. Imbauannya, seluruh warga bisa berpartisipasi untuk mematikan listrik satu jam pada Sabtu (28/3). Toh, hal ini dilakukan hanya satu tahun sekali," kata Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti, di Yogyakarta.

Menurut dia, kegiatan yang rutin diperingati satu tahun sekali tersebut diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk menghemat listrik dalam kehidupan sehari-hari karena untuk menghasilkan listrik dibutuhkan bahan bakar yang berasal dari energi tak terbarukan yang suatu saat bisa habis.

"Masyarakat diharapkan memiliki kesadaran untuk mematikan listrik apabila tidak diperlukan. Misalnya mematikan televisi sebelum tidur, jangan dibiarkan menyala hingga pagi atau mematikan lampu kamar mandi jika tidak sedang digunakan," katanya.

Meskipun upaya tersebut terlihat sepele, namun Haryadi meyakini bahwa kebiasaan-kebiasaan kecil tersebut memiliki dampak yang cukup besar untuk penghematan energi.

Selain mengimbau masyarakat untuk mematikan listrik selama satu jam, seluruh kantor di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta juga akan mematikan listrik pada peringatan "Earth Hour".

"Pemerintah juga memiliki komitmen untuk hemat energi, seperti menggunakan lampu hemat energi untuk penerangan jalan," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement