REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Pemimpin Arab Saudi Raja Salman bin Abdulaziz menyatakan, Saudi terbuka untuk melakukan pertemuan dengan semua partai politik di Yaman. Menurutnya dialog terbuka bagi siapa saja yang mau berupaya menjaga keamanan dan stabilitas di Yaman.
Al-Arabiya mengutip kantor berita SPA menyatakan, Raja Salman menyampaikan hal tersebut dalam sebuah pernyataan kabinet pada Senin (30/3). Menurut Raja Salman, pertemuan harus digelar di bawah payung organisasi Dewan Kerja sama Teluk (GCC).
Pembicaraan itu akan mencakup masalah pengembalian senjata pada otoritas negara dan tak mengancam keamanan tetangga Yaman. Pembicaraan digelar untuk tetap menjaga legitimasi Yaman dan menolak upaya-upaya melawan hal itu.
Pesawat tempur Saudi dan sekutu Arab telah melakukan serangan ke kubu pemberontak Syiah Houthi di Yaman. Mereka juga berupaya mencari bukti keterlibatan Iran dalam dukungannya ke milisi Houthi.