REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Dalam rapat konsultasi antara Menteri Hukum dan HAM dengan Komisi 3 DPR RI, Senin (6/4) kemarin sempat terlontar sindiran anggota Fraksi Golkar, Bambang Soesatyo yang mengucapkan selamat datang 'calon Menkumham' pada Wakil Ketua Komisi III, Trimedya Pandjaitan.
Dalam pernyataannya Bambang Soesatyo menyebut akan ada resuffle atau perombakan kabinet terutama posisi Menkumham. Saat ini, posisi ini dijabat oleh Yasonna Laoly. Menkumham Yasonna Laoly yang dikonfirmasi soal isu resufle kabinet ini membantah dirinya akan digantikan oleh kader PDIP lain, Trimedya Pandjaitan.
"Mana ada, tidak ada, Pak JK (Jusuf Kalla) bilang juga tidak ada," kata dia di kompleks parlemen, Selasa (7/4).
Yasonna saat ini masih menghadapi tekanan dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR RI. Saat memasuki ruang rapat komisi III, Yasonna belum bersedia menjawab pertanyaan dari media. Dia hanya menegaskan tidak ada resufle dalam kabinet Kerja Jokowi dalam waktu dekat.
"Saya kalau senyum seperti ini sudah mantab kan," tegasnya.
Saat ditanya soal rencana komisi II DPR yang ingin melakukan revisi terbatas pasal kewenangan Menkumham di Undang-Undang Partai Politik, Yasonna juga enggan berkomentar banyak. "Itukan sudah disampaikan kemarin, tidak bisa," kata dia.