REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Komisi Disiplin Liga Prancis (LFP) akhirnya menjatuhkan hukuman untuk bomber Paris-Saint Germain (PSG) Zlatan Ibahimovic. Ibra dilarang tampil dalam empat pertandingan Ligue 1 sebagai ganjaran atas penghinaannya terhadap wasit ketika PSG takluk 2-3 dari Bordeaux bulan lalu.
Pada momen tersebut, penyerang timnas Swedia ini mengeluarkan umpatan bukan hanya untuk wasit tapi sepak bola Prancis. Buntut dari itu, pemerintah Prancis melalui menteri olahraga sampai menyuruh Ibra untuk meminta maaf.
Ibra langsung menyampaikan permohonan maaf secara pribadi maupun lewat laman resmi PSG. Namun penyelidikan terhadap insiden itu tetap dijalankan.
Hasilnya, melalui rekaman ulang kamera stadion, ia terbukti menghina wasit Lionel Jaffredo dan salah satu asisten, kemudian mengutuk sepak bola Prancis. Hal itu yang menjadi dasar LFP menjatuhkan hukuman.
"Ia (Zlatan) akan absen pada pertandingan Liga melawan Nice, Lille, Metz, dan Nantes," demikian isi hukuman Ibra seperti dikutip Daily Mail, Jumat (10/4).
Meski demikian, pada final Piala Liga Sabtu (11/4) ini, eks penggawa Inter Milan ini masih bisa memperkuat PSG melawan Bastia. Hukuman baru berlaku mulai pekan depan.