REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PSSI melalui keputusan Komite Eksekutif menyetujui usulan yang disampaikan PT LIGA Indonesia sebagai penyelenggara Kompetisi QNB League 2015 untuk menghentikan sementara kompetisi top tier tersebut.
Anggota Komite Eksekutif yang membidangi kompetisi, Erwin Dwi Budiawan, mengungkapkan keputusan tersebut diambil PSSI mengingat dinamika yang terjadi di kompetisi terkait rekomendasi BOPI membutuhkan telaah yang mendalam sebelum diambil sikap final.
"Posisi sekarang, menjalankan kompetisi dengan 16 klub tidak mungkin. Menjalankan dengan 18 klub ada hambatan dari BOPI. Ini harus ditelaah jalan keluarnya," ujar Erwin dalam siaran persnya, Jumat (10/4).
Untuk itu, PSSI mengambil opsi menghentikan sementara kompetisi. Dan berharap Exco terpilih hasil Kongres di Surabaya 18 April nanti dapat memutuskan jalan keluar dari persoalan ini. "Telaah dan jalan keluar seperti apa akan menjadi tugas perdana Exco baru nanti. Mereka yang akan mengambil keputusan strategis itu," jelasnya.
Ditambahkan Erwin, kompetisi QNB League dihentikan terhitung sejak pertandingan tanggal 12 April hingga diputuskan nanti oleh Exco terpilih hasil Kongres 18 April di Surabaya.