REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Perdana Menteri India telah mengumumkan rencana untuk membeli 36 jet tempur Rafale dari Perancis.
Saat ini pemerintah India masih melakukan negosiasi "syarat dan ketentuan" dari penjualan bernilai miliaran euro itu. "Pesawat India berusaha akan "siap terbang," yang berarti pesawat akan dibuat di Prancis," ujar Perdana Menteri Pariwisata India, Narendra Modi, seperti dikutip AP, Sabtu (11/4).
Pernyataannya tersebut ia sampaikan saat konfrensi pers pada Jumat (10/4) dengan Presiden Prancis Francois Hollande. Hollande mengatakan, rencananya Prancis akan mengirimkan 126 jet tempur Rafale dan India menjadi salah satu tujuan utamanya.
Dua bulan yang lalu Mesir menjadi pembeli pertama Perancis delta bersayap Rafale, meskipun mereka telah berada di pasar selama bertahun-tahun.