REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga antariksa yang bernaung di bawah Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), Inter-Islamic Network on Space Sciences & Technology (ISNET), akan mengadakan pelatihan di bidang perangkat lunak yang berhubungan dengan ilmu penerbangan antariksa
Organisasi yang berpusat di Pakistan ini, dikutip dari situsnya, isnet.org.pk, Senin (27/4), akan mengadakan pelatihan tersebut di bulan Agustus 2015. (Baca: Cara Ilmuwan Maroko Perkenalkan Dunia Antariksa ke Generasi Muda)
"Kursus ini bertujuan untuk menyediakan konsep-konsep dasar analisis gambar dan pendalaman keahlian berdasarkan perangkat lunak ENVI," tulis situs tersebut.
Selain pelatihan perangat lunak, organisasi ini juga akan mengadakan pelatihan perancangan antena degan perangkat lunak HFSS di bulan yang sama di Islamabad.
Walaupun belum berkiprah secara luas, ISNET merupakan lembaga antariksa antar negara seperti halnya lembaga antariksa Eropa (ESA) atau di tingkat ASEAN, Subcommittee on Space Technology and Applications (SCOSA), sebelumnya bernama ASEAN Experts Group on Remote Sensing (AEGRS)