Selasa 28 Apr 2015 08:32 WIB

Dompet Dhuafa Serahkan Bantuan Awal untuk Nenek Asyani

Rep: c83/ Red: Dwi Murdaningsih
Dompet Dhuafa menyerahkan bantuan untuk Nenek Asyani
Foto: Dompet Dhuafa
Dompet Dhuafa menyerahkan bantuan untuk Nenek Asyani

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Setelah menggalang gerakan kepedulian Koin Nenek Asyani yang dimulai Jumat lalu, lembaga kemanusiaan Dompet Dhuafa menyerahkan bantuan awal sebesar lima juta rupiah secara langsung kepada Nenek Asyani (63), Senin (27/4) di Jakarta.

“Semoga dengan bantuan yang diberikan Dompet Dhuafa, setidaknya mampu membiayai kehidupan nenek beserta keluarga,” ujar Direktur Pengembangan Sosial Dompet Dhuafa, Nana Mintarti (27/4).

Ia mengatakan, santunan yang ditujukkan untuk Nenek Asyani merupakan penggalangan dana yang dilakukan Dompet Dhuafa dalam gerakan “Koin Nenek Asyani”. Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian dompet dhuafa kepada nenek asal Situbondo, Jawa Timur ini.

Selain itu, Imam Rulyawan, Direktur Program Dompet Dhuafa menambahkan, bantuan yang diberikan Dompet Dhuafa untuk sang nenek tak hanya berhenti pada pemberian santunan saja. Rencananya, Dompet Dhuafa akan terus menggulirkan bantuan dalam program ekonomi dan kesehatan bagi Nenek Asyani.

Dompet Dhuafa dalam hal kesehatan, akan membantu nenek Asyani dalam mendaftarkan BPJS Kesehatan. Sedangkan untuk program pemberdayaan ekonomi, dompet dhuafa akan mencarikan program pemberdayaan yang sesuai dengan kemampuan nenek Asyani yang berprofesi sebagai tukang pijat.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
قَالَ يٰقَوْمِ اَرَءَيْتُمْ اِنْ كُنْتُ عَلٰى بَيِّنَةٍ مِّنْ رَّبِّيْ وَرَزَقَنِيْ مِنْهُ رِزْقًا حَسَنًا وَّمَآ اُرِيْدُ اَنْ اُخَالِفَكُمْ اِلٰى مَآ اَنْهٰىكُمْ عَنْهُ ۗاِنْ اُرِيْدُ اِلَّا الْاِصْلَاحَ مَا اسْتَطَعْتُۗ وَمَا تَوْفِيْقِيْٓ اِلَّا بِاللّٰهِ ۗعَلَيْهِ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْهِ اُنِيْبُ
Dia (Syuaib) berkata, “Wahai kaumku! Terangkan padaku jika aku mempunyai bukti yang nyata dari Tuhanku dan aku dianugerahi-Nya rezeki yang baik (pantaskah aku menyalahi perintah-Nya)? Aku tidak bermaksud menyalahi kamu terhadap apa yang aku larang darinya. Aku hanya bermaksud (mendatangkan) perbaikan selama aku masih sanggup. Dan petunjuk yang aku ikuti hanya dari Allah. Kepada-Nya aku bertawakal dan kepada-Nya (pula) aku kembali.

(QS. Hud ayat 88)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement