Rabu 20 May 2015 20:31 WIB

Sadis, Kepala Mahasiswi Malang Remuk Tergilas Truk

Rep: C74/ Red: Ilham
Kecelakaan truk (Ilustrasi)
Foto: antarafoto
Kecelakaan truk (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Kecelakaan lalu lintas yang memakan korban jiwa terjadi di jalan Kolonel Sugiono, tepatnya di depan SPBU Kelurahan Gadang, Kota Malang, Jawa Timur. Kecelakaan itu membuat seorang pengendara sepeda motor tewas setelah menabrak truk.

Korban kecelakaan diketahui seorang mahasiswi bernama Ika Saraswati (19). Korban berasal dari dusun Dinoyo, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur yang sedang menyelesaikan studinya di Malang. Sementara korban selamat, yakni Falincia Nur Mardiah Sari (20) merupakan teman dari Ika Saraswati yang sama-sama ingin mendaftar TNI dari Malang.

"Identitas itu berasal dari kartu identitas yang mereka bawa," kata Ibda Budi Yunaedi, Kepala Unit Laka Lantas Polres Kota Malang, Rabu (20/5).

Awalnya, korban diduga anggota TNI AD. Dugaan itu, lantaran helm yang digunakan oleh korban tewas berwarna hijau. Di bagian belakang helm yang masih utuh juga terdapat tulisan 'Kostrad'.

Alasan yang lain, karena identitas pemilik sepeda motor Honda Vario N 6269 AAD yang dinaiki korban atas nama Indri Wahyuni. Indri tinggal di Asrama Yon Arhanud RI, Kecamatan Blimbing Kota Malang.

Berdasarkan informasi dari saksi mata, kecelakaan itu berlangsung sekitar pukul 11.00. Korban yang mengendarai sepeda motor Vario bernopol N 6293 AAD dari arah selatan menuju Kota Malang. Ketika kendaraan tersebut melintas di depan SPBU Gadang, atau dekat pintu masuk Kantor Kementerian Agama Kabupaten Malang, kendaraan Siti terhalang sebuah truk bernopol K 1752 BH yang disopiri oleh Balehanar (45), warga Pati, Jawa Tengah.

Korban lalu menyalip truk yang mengangkut tebu dari Pabrik Gula Krebet, Malang dari sisi kiri. Kemudian kendaraannya oleng dan membuatnya terjatuh ke sebelah kanan. Seketika itu, tubuh korban tergilas ban belakang truk tadi. Kepala dan setengah tubuhnya remuk.

Diduga, motor korban oleng dan terpeleset karena melintasi rel kereta gula atau Lori yang masih terpasang di depan kantor Kemenag Kabupaten Malang. Rel itu licin dan tak tertutup oleh aspal.

Menurut pengakuan Rahmat Hidayat, saksi mata kejadian ini, gadis muda yang membonceng pingsan. "Kepalanya membentur ke aspal saat kecelakaan tadi," ungkap Rahmat. Gadis tersebut dibawa ke Rumah Sakit Panti Nirmala. Sementara korban tewas, dibawa ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Syaiful Anwar.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement