REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Lomba Mirip Istri Teroris yang rencananya akan diadakan dalam peluncuran buku "Akulah Istri Teroris" karya sastrawan Abidah El Khalieqy menuai kontroversi dari masyarakat. Namun, menurut pihak penyelenggara ada juga beberapa peserta yang sudah mendaftar.
"Bahkan ada yang sudah mempersiapkan bajunya juga," ujar Anang Sam, EO Multievent Organizer, kepada ROL, Ahad (31/5).
Anang menjelaskan, insiatif untuk mengadakan lomba itu muncul belakangan. Tidak jelas siapa dari pihak EO yang menggulirkan ide itu.
Menurut Anang, pihaknya memang sudah sering mengadakan lomba-lomba yang menyesuaikan dengan tema buku yang diluncurkan. Misalnya, ketika meluncurkan buku tentang Jokowi ada lomba senyum mirip Jokowi.
Pihaknya mengaku hanya mengikuti kebiasaan tersebut. Karena ini bukunya tentang istri teroris, diadakanlah lomba mirip istri teroris. Selama ini, ia mengatakan tidak pernah ada masalah.
"Saya tidak kepikiran kalau ini sensitif," tambahnya. Ia mengaku mendapatkan ratusan sms dan telpon yang isinya mengecam lomba tersebut, termasuk dari FPI dan beberapa ormas Islam. Mereka menyebut pihaknya telah melakukan penistaan agama.