REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Sebanyak lima mahasiswa asal Thailand ditahan di Pakistan karena tertangkap tangan membawa senjata saat memasuki pesawat, Jumat (12/6).
Juru Bicara Pemerintah Thailand mengatakan mereka ditangkap saat mengejar penerbangan Senin malam (8/6). Saat ini kelima mahasiswa sedang menempuh pendidikan agama di Pakistan.
Sekjen Dewan Keamanan Nasional Thailand Anusit Kunakorn mengatakan keempat mahasiswa telah dibebaskan. Mereka kemudian dikirim kembali ke Thailand.
Sebelumnya, mereka diduga terkait jaringan ISIS dan organisasi kriminal lain. Namun, Kepala Angkatan Darat Udomdej Sitabutr telah menyelediki keluarga mereka dan tidak menemukan keterkaitan di antara mereka.
"Kami tidak memiliki bukti ada hubungan mahasiswa dengan organisasi kriminal," ujar Juru Bicara Pemerintah Thailand Sansern Kaewkamnerd.
Kaewkamnerd juga menegaskan tudingan kelima mahasiswa terkait dengan ISIS tidaklah benar.