Rabu 01 Jul 2015 16:32 WIB

TNI Masih Fokus Evakuasi dan Pemulangan Jenazah

Rep: C36/ Red: Djibril Muhammad
Kapuspen TNI Mayjen Fuad Basya.
Foto: Republika/Wihdan H
Kapuspen TNI Mayjen Fuad Basya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Fuad Basya, mengatakan proses evakuasi di lokasi jatuhnya pesawat Hercules C-130 masih terus berlangsung. TNI dan sejumlah pihak masih menelusuri puing pesawat dan puing reruntuhan bangunan di Jalan Jamin Ginting, Medan.

"Sampai saat ini, proses evakuasi di lokasi masih tetap berlangsung. Selain mengamankan serpihan pesawat, tim TNI juga melakukan penyisiran terhadap reruntuhan bangunan. Sebab, mungkin masih ada korban jiwa yang tertimbun reruntuhan,” kata Fuad saat dihubungi ROL, Rabu (1/7).

Serpihan akan digunakan sebagai salah satu bahan mengevaluasi penyebab jatuhnya pesawat. Menurut Fuad, hingga saat ini pihaknya belum memastikan jadwal evaluasi penerbangan C-130. "Masih fokus evakuasi dan pemulangan jenazah," ujar dia.

Fuad melanjutkan, proses pemulangan jenazah masih berlangsung. Pemulangan jenazah dilakukan secara berkelompok berdasarkan daerah asal penumpang.

Sebelumnya, Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau), Marsekal TNI Agus Supriatna, mengatakan ada 48 jenazah korban pesawat Hercules C–130 yang sudah diketahui identitasnya. Mereka merupakan para kru pesawat dan anggota TNI lain yang menumpang pesawat tersebut. Jumlah seluruh jenazah yang ditemukan secara utuh ada 91 orang.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement