REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatat peningkataan pertumbuhan total simpanan per Mei 2015. Nilai total simpanan bulan Mei 2015 meningkat sebesar Rp 22.478 miliar atau 0,52 persen (mtm) dari bulan sebelumnya. Peningkatan tersebut menjadikan total simpanan per akhir Mei 2015 mencapai Rp 4.328.166 miliar.
Sekretaris LPS Samsu Adi Nugroho mengatakan, berdasarkan jenis simpanan (giro, tabungan, deposit on call, deposito dan sertifikat deposito), yang memiliki pertumbuhan jumlah rekening paling tinggi adalah sertifikat deposito yaitu 14,69 persen (mtm). “Jumlah rekeningnya meningkat dari 245 rekening pada April 2015 menjadi 281 rekening pada Mei 2015,” jelas Samsu dalam siaran pers, Kamis (2/7).
Sedangkan jika dilihat dari jumlah nominal, pertumbuhan nominal sertifikat deposito tercatat yang tertinggi yakni 58,21 persen (mtm). Jumlah nominalnya meningkat dari sebesar Rp 4.750 miliar pada April 2015 menjadi Rp 7.515 miliar pada Mei 2015.
Untuk simpanan dengan nilai sampai dengan Rp 2 miliar, jumlah rekeningnya meningkat sebesar 0,06 persen (mtm). Peningkatannya dari 161.490.472 rekening pada April 2015 menjadi 161.580.405 rekening per Mei 2015. Jumlah nominal simpanan meningkat sebesar 0,06 persen (mtm). Per akhir April 2015 jumlah nominal simpanan berjumlah Rp 1.862.632 miliar, menurun menjadi Rp 1.863.724 miliar pada Mei 2015.
Adapun untuk simpanan dengan nilai diatas Rp 2 miliar, jumlah rekeningnya meningkat sebesar 0,35 persen (mtm). Dari 213.313 rekening pada April 2015 menjadi 214.052 rekening per Mei 2015. Lain halnya dengan jumlah nominal simpanan, meningkat sebesar 0,35 persen (mtm), dari Rp 426.626 miliar pada April 2015 menjadi Rp 428.104 miliar pada Mei 2015.
Samsu menambahkan, terkait dengan jenis valuta, jumlah rekening simpanan dalam rupiah meningkat, begitu pula dengan jumlah rekening simpanan dalam valas mengalami peningkatan.
Kenaikan jumlah rekening simpanan dalam rupiah tercatat sebesar 0,06 persen (mtm). Per akhir April 2015, rekeing rupiah berjumlah 161.703.785 rekening, menjadi 161.794.457 rekening pada akhir Mei 2015. Sementara itu, peningkatan jumlah rekening simpanan dalam valas juga sama, yaitu sebesar 0,06 persen (mtm). Per April 2015 jumlahnya mencapai 1.087.506 rekening, kemudian naik menjadi 1.088.108 rekening di akhir Mei 2015.
Jika dilihat dari nominal simpanan, lanjutnya, rupiah mengalami peningkatan sedangkan valas mengalami penurunan. Simpanan dalam rupiah tumbuh 0,11 persen (mtm), dari sebesar Rp 2.083.764 miliar pada April 2015 menjadi Rp 2.087.034 miliar per akhir Mei 2015. Simpanan dalam valas, jumlahnya menurun sebesar 0,16 persen (mtm) dari sebesar Rp 205.494 miliar pada April 2015 menjadi Rp 204.794 miliar pada Mei 2015.
LPS mencatat jumlah bank umum peserta penjaminan per April 2015 sebanyak 118 bank. Terdiri dari 106 bank umum konvensional dan 12 bank umum syariah. Bank umum konvensional, terdiri dari 4 Bank Pemerintah, 26 Bank Pemerintah Daerah, 67 Bank Umum Swasta Nasional dan 10 Kantor Cabang Bank Asing.