Jumat 10 Jul 2015 15:35 WIB

Truk Pengangkut Salak Terguling di Tol Cipali

Rep: C93/ Red: Ani Nursalikah
Anggota Kepolisian memeriksa kondisi truk bermuatan salak yang terguling di Right Of Way (ROW) ruas jalan tol Cipali Km 132, Jawa Barat, Jumat (10/7).
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Anggota Kepolisian memeriksa kondisi truk bermuatan salak yang terguling di Right Of Way (ROW) ruas jalan tol Cipali Km 132, Jawa Barat, Jumat (10/7).

REPUBLIKA.CO.ID, SUBANG -- Truk pengangkut sekitar 10 ton buah salak terguling di ruang milik jalan di kilometer 132 Tol Cipali, Jumat (10/7). Truk tersebut terguling gara-gara sopir yang mengendarai mengantuk.

"Bawa salak dari Brebes, tapi gara-gara sopirnya ngantuk jadi truknya nyungsep," kata petugas Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Cipali, Bripka Didin Ahmad di lokasi kejadian.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa teraebut. Hanya saja, mobil yang memuat 135 peti buah salak tersebut mengalami kerusakan yang parah. Dari pantauan di lapangan, kaca depan mobil pecah dan bagian depan truk hancur.

"Hanya ada dua orang, sopir dan kondektur. Tapi keduanya Alhamdulillah selamat hanya masih kaget saja," kata Didin.

Didin melanjutkan kecelakaan tersebut adalah yang ketiga kalinya pada hari yang sama dengan lokasi yang tidak terlalu jauh. "Tadi pertama ada mini bus jatuh ke bawah juga, kemudian ada mobil boks terbakar dan terakhir truk terguling ini," kata Didin.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement