Jumat 10 Jul 2015 16:37 WIB

Manny Pacquiao Masuk Penjara Indonesia

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Citra Listya Rini
 Petinju Filipina Manny Pacquiao atau Pacman (ketiga kiri) berjalan memasuki LP Wirogunan saat mengunjungi terpidana mati kasus narkotika asal Filipina, Marry Jane Fiesta Veloso di Yogyakarta, Jumat (10/7). (Antara/Andreas Fitri Atmoko)
Petinju Filipina Manny Pacquiao atau Pacman (ketiga kiri) berjalan memasuki LP Wirogunan saat mengunjungi terpidana mati kasus narkotika asal Filipina, Marry Jane Fiesta Veloso di Yogyakarta, Jumat (10/7). (Antara/Andreas Fitri Atmoko)

REPUBLIKA.CO.ID YOGYAKARTA  --  Petinju ikonik Manny Pacquiao mengunjungi seorang wanita asal Filipina Mary Jane yang mendekam di penjara Indonesia, Jumat (10/7) pagi WIB. Petinju asal Filipina ini meminta grasi untuk wanita tersebut.

Seorang pengacara hak asasi manusia mengatakan Pacquiao dan istrinya, Jinkee menghabiskan waktu sekitar satu jam dengan Mary Jane Veloso di sebuah penjara di Yogyakarta.

Mary Jane mendapat hukuman mati karena kasus peredaran narkoba. Heroin ditemukan tersembunyi di bagasinya di bandara Yogyakarta pada 2010 lalu.

Pengacara keluarga Mary Jane, Edre Olalia mengatakan dua ulasan peradilan telah gagal untuk mematahkan hukuman mati. Namun ia percaya bila permohonan grasi tampaknya lebih kuat untuk diterima Veloso.

Tidak diketahui pasti apakan Pacquiao telah bertemu dengan Presiden Indonesia Joko Widodo seperti yang telah direncanakan. Olaila mengatkan, Pacquiao juga merupakan anggota kongres sebagai wakil ketua dari komite pekerja di luar negeri Filipina di DPR.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement