Ahad 12 Jul 2015 08:15 WIB

Irwan Hidayat: Pacquiao Orangnya Gampang dan Duitnya Banyak

Petinju Manny Pacquiao.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Petinju Manny Pacquiao.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Petinju Manny Pacquiao menjadi bintang iklan produk PT Sido Muncul. Selain melakukan syuting, Pacman, julukannya, juga mengunjungi terpidana mati Mary Jane Veloso, yang juga berasal dari Filipina.

Dirut PT Sido Muncul Irwan Hidayat mengungkap sisi lain sosok petinju yang dibayar 120 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,59 triliun tersebut ketika melawan Mayweather Jr, belum lama ini. Irwan yang berkapasitas sebagai pengundang menyatakan, Pacquiao merupakan figur yang baik hati. Karena duitnya banyak, kata dia, petinju berusia 36 tahun tersebut gemar memberi uang kepada kru ketika menjalani syuting.

Dia menyebut, penata rias yang bekerja beberapa menit saja diberi uang 500 dolar AS (Rp 6,65 juta). Kru lainnya malah diberi 1.000 dolar AS (Rp 13,3 juta)." Saya dikasih duit Pacqiao. Kru dikasih duit atas nama saya, disumbang buat saya, 20 ribu dolar AS, sekitar Rp 260 juta," katanya saat konferensi pers Sido Muncul gelar mudik gratis ke-26 kalinya di Jakarta, Sabtu (11/7) petang WIB.

Uang sebesar 20 ribu dolar AS itu terdiri beberapa cheque atau cek. Dia pun sempat berkelakar, lembaran cek tersebut akan dipajang di kantornya. Hanya saja, ia memiliki niat menggunakan uang itu untuk kepentingan sosial.

"Saya janji akan saya sumbangkan ke yayasan. Salah satu ide saya, nanti membuat rumah singgah di Yogyakarta. Rumah singgah Pacman," kata Irwan.

Dia optimistis kalau memang niatnya untuk membangun rumah singgah itu terkabul, Pacquiao bakal mau datang lagi ke Indonesia. "Nanti kalau ini jadi, dia saya undang lagi, untuk meresmikan. Dia orangnya gampang dan duitnya banyak. "

Mudik gratis

Irwan juga mengungkap, sebagai bentuk terima kasih kepada para penjual jamu, perusahaanya menyelengarakan mudik gratis ke-26 kalinya bagi para penjual jamu se-Jabodetabek. Meski ekonomi sedang lesu, ia malah berupaya untuk terus melanjutkan program tersebut, yang sudah terbukti membawa dampak positif bagi perusahaan.

Kali ini, Sido Muncul memberangkatkan 20 ribu orang dengan menggunakan 320 bus dengan tujuan tujuh kota, yaitu, Cirebon, Kuningan, Tegal, Banjarnegara, Solo, Wonogiri, dan Yogyakarta.

"Acara pelepasan mudik gratis ini juga diawali dengan peluncuran produk terbaru, yaitu Tolak Linu dan Tolak Angin Care. Tolak Lini adalah produk herbal dalam bentuk cair untuk membantu meredakan pegal linu dan nyeri sendi. Sedangkan, Tolak Angin Care merupakan varian produk yang mempunyai khasiat memberi sensai menyegarkan dan meringankan masuk angin," kata Irwan.

Dia menjelaskan, selama penyelenggaraan mudik gratis sejak tahun 1991-2015, Sido Muncul telah memulangkan kurang lebih 320 ribu orang ke kampung halamannya. "Kegiatan ini menjadi tradisi perusahaan dan bagian dari ucapan terima kasih kepada para mitra, juga sebagai bentuk partisipasi pemerintah dalam hal transportasi kepada masyarakat dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri," ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement