REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Sebuah kapal kargo bertabrakan dengan feri di Sungai Nil pada Rabu (22/7). Setidaknya 21 orang tewas termasuk dua anak-anak akibat insiden tersebut.
Al-Arabiya melaporkan pada Kamis (23/7), sumber keamanan dan rumah sakit mengatakan ada banyak anak-anak di atas kapal. Namun sumber tak memberikan usia dua anak yang menjadi korban tewas.
Polisi mengatakan, mereka telah menangkap kapten kapal kargo dan asistennya pasca kecelakaan. Insiden ini merupakan salah satu dari banyak kecelakaan yang terjadi di Sungai Nil dan di lepas pantai Mesir setiap tahun.
Kecelakaan feri terburuk terjadi pada Februari 2006. Saat itu sebuah feri Mesir tenggelam di Laut Merah dan menewaskan lebih dari 1.000 orang.
Selama bulan Ramadhan lalu lintas di sepanjang Sungai Nil sangat padat, terutama di dekat Kairo. Nil merupakan salah satu tempat liburan favorit, namun banyak penduduk kota juga menggunakan kapal penumpang untuk melakukan perjalanan di Sungai Nil.