Rabu 05 Aug 2015 22:15 WIB
Muktamar Muhammadiyah

Inilah 13 Nama Calon Ketum PP Muhammadiyah ke-15

Rep: Ahmad Fikri Noor/ Red: Agung Sasongko
(dari kiri) Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin, Mantan Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Amien Rais, Ahmad Syafii Maarif dan Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Malik Fadjar menjadi narasumber dalam dialog kebangsaan pada sidang pleno muktamar
Foto: Republika/Prayogi
(dari kiri) Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin, Mantan Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Amien Rais, Ahmad Syafii Maarif dan Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Malik Fadjar menjadi narasumber dalam dialog kebangsaan pada sidang pleno muktamar

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Perhitungan suara Muktamar Muhammadiyah ke-47 di Makassar, Sulawesi Selatan telah berakhir. Hasil yang ditampilkan secara real time itu menunjukkan 13 nama calon anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2015-2020 sekaligus calon Ketua Umum persyarikatan. 

Pukul 22.50 WITA, perhitungan suara telah selesai. Totak suara yang terhitung yakni 2389 suara. Dari itu, terdapat 2351 suara sah dan 38 tidak sah.

Haedar Nashir menempati posisi teratas perolehan suara dengan raihan 1947 suara. Kemudian diikuti Yunahar Ilyas dengan 1928 suara, Dahlan Rais 1827 suara, Busyro Muqoddas 1811 suara, dan Abdul Mu'ti 1802 suara.

Hasil perhitungan suara akan dibawa menuju sidang pengesahan Muktamar sebelum resmi menjadi anggota PP Muhammadiyah. Sidang tersebut akan diselenggarakan pada Kamis (6/8) malam. 

Berikut ini 13 nama yang akan disahkan menjadi anggota Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2015-2020:

1. Haedar Nashir (1947)

2. Yunahar Ilyas (1928)

3. Dahlan Rais (1827)

4. Busyro Muqoddas (1811)

5. Abdul Mu'ti (1802)

6. Anwar Abbas (1436)

7. Muhadjir Effendy (1279)

8. Syafiq A. Mughni (1198)

9. Dadang Kahmad (1146)

10. Suyatno (1096)

11. Agung Danarto (1051)

12. Goodwill Zubir (1049)

13. Hajriyanto Thohari (968)

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement