REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pidato tentang keterangan pemerintah terkait RUU APBN 2016 beserta nota keuangan. Ketua Komisi XI DPR RI Fadel Muhammad mengatakan DPR telah meminta pemerintah, melalui Kemenkeu, agar serius melalukan percepatan penyerapan anggaran di daerah-daerah. Hal ini dilakukan untuk menggenjot daya beli masyarakat.
"Dengan keadaan sekarang, daya beli masyarakat makin rendah, saya khawatir juga," kata Fadel Muhammad di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (14/8).
Terkait ekonomi makro, Fadel mengungkap, baik pemerintah dan legislatif optimististis akan kondisi ke depan. Namun, dia menjelaskan, untuk tahun depan, pemerintah menurunkan angka prediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Yakni, dari 5,7 persen ke 5,5 persen pada tahun mendatang.
"Sudah enggak ada pilihan lagi yang lain. Kalau enggak, rakyat bisa marah. Dulu kita bilang 5,7 pertumbuhan ekonomi. Tahu-tahu, jauh di bawah itu hasilnya. Sekarang, terpaksa harus turun, 5,5," papar dia.