REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketua Ikatan Dai Indonesia, Ahmad Satori Ismail menyebut apabila seorang suami atau istri yang mencoba menggunakan rangsangan tambahan atau dari luar, maka pasangan tersebut sudah memulai sesuatu yang tidak alami. Kiai Satori justru mengkhawatirkan bagaimana sebuah pasangan ke depannya.
"Jika dalam berhubungan sudah mulai menggunakan sesuatu yang tidak alami, termasuk rangsangan tambahan tersebut ada kekhawatiran muncul ketagihan," kata dia belum lama ini.
Kiai Satori menyarankan kepada para pasangan suami istri, untuk mulai menerapkan sistem berhubungan suami istri secara alami tersebut, sedari dini dan tentu saja sesuati dengan anjuran yang diatur oleh Islam. Menurutnya, para pasangan suami istri cukup menggunakan rangsangan bersifat alami yang indah dan baik, dalam menjaga keharmonisan hubungannya.
"Tidak perlu rangsangan tambahan atau dari luar, cukup rangsangan yang indah dan baik," kata dia.
Apalagi, kata dia, sejak zaman dahulu atau masa Rasulullah tidak dikenal rangsangan tambahan. Rangsangan tambahan atau dari luar tersebut baru muncul setelah kemajuan zaman, yang mana, orang-orang sudah mendapatkan godaan seiring kemajuan zaman atau teknologi.