Selasa 08 Sep 2015 12:59 WIB

Martial dan De Bruyne Belum Tentu Cemerlang di Inggris

Rep: C17/ Red: Citra Listya Rini
Anthony Martial
Foto: Manutd.com
Anthony Martial

REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN -- Geliat bursa transfer Liga Primer Inggris memang menyita perhatian. Bukan hanya transfer megabesar Anthony Martial ke Manchester United yang terus-terus menjadi buah bibir publik Inggris. Namun, juga kepindahan Kevin de Bruyne dari VFL Wolfsburg menuju Manchester City menjadi sorotan media-media ke negeri Pangeran Charles itu.

The Citizens dikabarkan mengeluarkan uang hingga mencapai kisaran 70 juta euro untuk menarik De Bruyne ke Inggris. Besarnya banderol itu turut mendapat perhatian dari mantan lawan De Bruyne di Bundesliga, Jerome Boateng.

Palang pintu pertahanan Bayern Muenchen meyakini banderol itu hanya akan memberi beban kepada gelandang serang Belgia berusia 24 tahun. City membeli De Bruyne bak seorang messiah atau juru selamat, pemain yang diandalkan untuk memberi keajaiban saat timnya tertinggal, seperti sosok Lionel Messi di Barcelona.

"Harga transfer yang dibayarkan mereka (City) untuknya (De Bruyne), membawa tekanan besar. Manchester City membelinya seperti dia seorang juru selamat. Mereka berharap keajaiban darinya," ujar Boateng seperti dilansir, Selasa (8/9).

"Tapi berada di kompetisi Liga Primer Inggris tak seperti berada di Bundesliga. Wasit tak sering meniup peluit untuk pelanggaran, dan pertandingan berlangsung lebih cepat. Banyak tim yang masih memainkan bola panjang, bahkan jika City sendiri memainkan gaya yang berbeda," paparnya.

Kedatangan KDB dan Martial akan mewarnai Liga Primer Inggris, jawara-jawar tersebut akan menunjukkan permain idealnya dan tak mau kalah saing dengan pemain-pemain domestik.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement