REPUBLIKA.CO.ID, DAEGU -- Korea Selatan (Korsel) terus berupaya menarik perhatian wisatawan Muslim dari berbagai negara di dunia. Pada 2014 Negeri Ginseng itu berhasil membetot 14 juta wisatawan, sebanyak 750 ribu di antaranya adalah Muslim.
Muslim dari Indonesia dan Malaysia tercatat masuk dalam 10 besar pelancong yang berkunjung ke Korsel. Bahkan, pada 2017 Korsel mengincar sekitar 20 juta wisatawan Muslim untuk berkunjung ke negara itu.
Tingginya minat Muslim berpelesiran ke Korsel membuat negara itu terus berbenah. Salah satunya adalah menghadirkan restoran halal. Salah satu kota di Korsel yang bakal menghadirkan restoran halal adalah Daegu.
Mulai 2016, kota metropolitan di Korsel akan memiliki restoran masakan Korea yang bersertifikat halal. Seorang pejabat kota mengatakan, meningkatnya jumlah penduduk dan wisatawan Muslim telah membuat permintaan terhadap restoran halal kian meningkat.
Saat ini, Korsel baru memiliki lima restoran halal bersertifikat. Restoran baru di Daegu ini akan menjadi restoran kedua yang menawarkan menu halal Korea, setelah satu resto lain di kawasan Itaewon, Seoul. Menu Korea di restoran ini, termasuk bulgogi, bibimbap, dan ikan bakar.
''Kami melihat beberapa Muslim Korea juga tertarik membuka restoran halal Korea,'' kata seorang pejabat kota, beberapa waktu lalu, seperti dikutip laman Muslim Village.
Pemerintah kota pun menyambut hangat rencana sejumlah Muslim Korea yang akan mendirikan restoran halal tersebut. ''Kami berencana mendukung pembukaan restoran halal tahun depan dengan memberikan bantuan dana dan dukungan lainnya kepada mereka,'' ungkap seorang pejabat kota.
Menurut dia, ada tiga perusahaan penyedia bahan makanan yang juga akan membuka tempat di restoran tersebut. Restoran di Daegu ini berencana mendapatkan sertifikasi halal dari Malaysia.