REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Yoko Ono berencana mengumpulkan 6 ribu hingga 10 ribu orang di Central Park, New York, Amerika Serikat pada 6 Oktober mendatang untuk membentuk tanda damai terbesar di dunia.
"Kau tidak butuh banyak/kekuatan muncul dengan cara yang misterius. Bayangkan efek domino. Dan mulai berpikir DAMAI," tulis Ono di Twiter, seperti yang diberitakan laman nme.com, Sabtu waktu setempat.
Acara tersebut juga untuk mengenang suaminya selama sebelas tahun, mendiang John Lennon yang berulang tahun ke-75 pada 9 Oktober.
Melalui acara tersebut, Ono juga akan mencari donasi untuk John Lennon Educational Tour Bus, kegiatan nirlaba yang bertujuan memberi pengalaman rekaman kepada siswa. Lennon meninggal pada Desember 1980 saat berusia 40 tahun.
Ia ditembak lima kali dari belakang oleh Mark David Chapman di luar rumahnya di Dakota Building yang berlokasi di depan Central Park.
Situs Eventbrite, tempat untuk pendaftaran dan donasi acara tersebut, mengatakan kegiatan untuk semua usia ini dibuka untuk 10.000 pendaftar pertama.
Peserta diminta berkumpul pukul 10.00 dan mereka akan membentuk tanda damai dan difoto dari udara sekitar pukul 12.30 waktu setempat.