REPUBLIKA.CO.ID, SEMANGGI -- Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan pihaknya sudah duduk bersama denga Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok, Jumat (18/9) pagi. Duduk bersama tersebut membahas maraknya kecelakaan yang disebabkan oleh Kopaja yang ugal ugalan.
"Kita perlu adanya perbaikan sistem transportasi publik. Nantinya, pemerintah yang membuat regulasi, kita yang menindak," ujar Tito di Polda Metro Jaya, Jumat (18/9).
Tito mengatakan salah satu cara meminimalisir jumlah kecelakaan di jalan akibat kendaraan umum yang ugal-ugalan adalah mesinergikan kendaraan umum pada satu atap. Transjakarta dinilai solusi paling tepat, nantinya semua kendaraan umum akan terpusat pada Transjakarta.
"Nantinya akan lebih diperbanyak bus-bus besar daripada bus kecil. Ada seleksi ketat dan sertifikasi juga pada pengemudi," ujar Tito.
Tito mengatakan, pihaknya sampai saat ini tak pernah lunak pada para pengemudi Kopaja yang ugal-ugalan. Penindakan bahkan kerap dilakukan, namun kecelakaan belum bisa terhindarkan karena cenderung disebabkan oleh human eror.
Dilain pihak, Tito mengatakan pihaknya sudah berkordinasi dengan Koperasi Kopaja. Pihak Kopaja berkomitmen untuk mengevaluasi diri dan memperbaiki sistem.