REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Sam Allardyce ditunjuk sebagai pelatih baru klub papan bawah Liga Primer Inggris Sunderland dengan ikatan kontrak dua tahun pada Jumat (9/10). Allardyce menggantikan Dick Advocaat, yang mengundurkan diri pada akhir pekan silam setelah tim asuhannya bermain imbang dengan West Ham.
Allardyce yang sempat bermain selama semusim sebagai bek Sunderland pada 1980-an, diharapkan dapat membantu timnya naik dari posisi saat ini sebagai penghuni peringkat kedua dari bawah klasemen.
Pria 60 tahun itu akan kembali ke klub timur laut setelah sebelumnya melatih musuh bebuyutan Sunderland, Newcastle United.
Allardyce beristirahat dari sepak bola setelah meninggalkan West Ham United pada akhir musim lalu. Namun ia terbujuk untuk kembali ke manajemen di Stadium of Light meski Sunderland tampil buruk di musim ini.
"Saya sangat senang menyambut Sam ke klub sepak bola kami," kata pemilik Sunderland Ellis Short pada situs resmi klub. "Sunderland adalah klub yang ia kenal dengan sangat baik dan ia tentu saja merupakan pilihan terbaik untuk pekerjaan ini.
Short memuji Allardyce memiliki banyak pengalaman melatih di Liga Primer Inggris dan memahami dengan sangat baik Sunderland serta hasrat para penggemar tim berjuluk the Black Cats ini.
Sunderland belum memenangi satu pertandingan pun di liga musim ini, kalah lima kali dari delapan pertandingan mereka. Allardyce datang saat tim berada pada kondisi moral yang buruk menyusul akhir masa kepelatihan Advocaat yang berlangsung singkat.
Setelah menyelamatkan Sunderland dari degradasi dengan dramatis pada musim lalu, Advocaat berharap dapat merevitalisasi klub dengan investasi besar dari Short. Namun taipan Irlandia-Amerika itu tidak mampu menyediakan dana yang diperlukan, sehingga memicu pelatih Belanda itu untuk mengundurkan diri.
Allardyce dapat membuktikan dirinya merupakan penunjukan ideal di situasi seperti ini. Ia memiliki rekam jejak bagus di Bolton. Klub dengan materi pemain kurang memadai menjadi salah satu kekuatan penting di Liga Primer Inggris.
West Ham juga tidak pernah berada dalam ancaman degradasi setelah ia memimpin mereka promosi dari Divisi Championship pada 2012.
'Kegagalan' Allardyce hanya terjadi pada 2007/2008 saat menangani Newcastle dalam waktu singkat. Pertandingan pertama Allardyce bersama Sunderlnad adalah melawan tuan rumah West Bromwich Albion pada 17 Oktober.
Ikuti Whatsapp Channel Republika