REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Ade Irawan menilai pemuda sebagai unsur penting dalam upaya melawan korupsi. Pemuda sebagai pewaris bangsa dianggap perlu menyelamatkan bangsa ini dari korupsi yang merusak semua sendi negara ini.
"Pemuda yang akan merasakan kekayaan negeri ini. Supaya mendapat warisan banyak pemuda wajib terlibat dan menjadi bagian dari jamaah melawan korupsi," ujar Ade dalam Diskusi Refleksi Sumpah Pemuda yang diselenggarakan oleh PP Pemuda Muhammadiyah di Jakarta pada Selasa (28/10).
Ade mengungkap pemuda saat ini merupakan korban korupsi. Banyak pemuda tidak bisa mendapatkan pendidikan karena korupsi. Bahkan, hingga urusan administrasi kependudukan, pemuda harus berhadapan dengan korupsi.
Untuk melawan korupsi, bisa memulai dari level pribadi. "Memulai dari diri sendiri dengan tidak menyogok ketika ditilang polisi atau urusan publik lain," ujarnya.
Meski begitu, ia menekankan kesadaran individu itu perlu dikembangkan dengan bergerak bersama. Ia mengaku perlu ada pemantapan strategi yaitu dengan berorganisasi. "Pemuda perlu berkelompok melawan korupsi," ujarnya.