Sabtu 31 Oct 2015 09:38 WIB

Amazing Muharram Cetak 10 Ribu Hafiz

Rep: c16/sri handayani/ Red: Damanhuri Zuhri
Penghafal Alquran
Foto: infopalestina
Penghafal Alquran

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lembaga Pengembangan metodologi pembelajaran Alquran, Cinta Quran, kembali akan menggelar acara Amazing Muharram yang ke-4, Ahad (1/11) besok, di Menara 165, Jakarta Selatan.

Menurut inisiator program Amazing Muharram, Ustaz Fatih Karim, hingga tahun keempat pelaksanaannya, Amazing Muharram sudah behasil mencetak 10 ribu alumni penghafal Alquran.  “Alhamdulillah, kami sudah mencetak 10 ribu penghafal Alquran. Kami bertekad membawa Indonesia cinta Alquran,” ujar Ustaz Fatih.

Selain Amazing Muharram, Cinta Quran juga memiliki program Amazing Muslimah, yaitu sebuah program untuk membebaskan 10 ribu Muslimah dari buta aksara Alquran di Indonesia.

Saat ini, menurut dia, program Amazing Muslimah sudah berjalan dan telah membebaskan 5.000 Muslimah buta aksara di 10 kota, antara lain, Makassar, Medan, Aceh, Bandung, Jabodetabek, dan Surabaya. “Masih ada 5.000 Muslimah lagi agar tercapai target 10 ribu Muslimah,” tambahnya.

Ustaz Fatih meyakini program Muslimah bebas buta aksara Alquran akan berhasil dengan metode supercepat dan supermudah yang dikembangkan oleh Cinta Quran. Menurut dia, bagi yang belum bisa baca Alquran bisa belajar dengan metode Tahrir.

Sementara, yang sudah bisa baca Alquran bisa mengembangkannya dengan metode Tikror untuk menerjemahkan Alquran. “Metode ini berhasil mencetak 10 ribu alumni,” kata dia. Ia menambahkan, Amazing Muharram ke-4 ini mengusung tema “Hijrah to Sharia Lifestyle”.

Menurut Ustaz Fatih, tema tersebut diangkat tak lepas dari fenomena yang terjadi pada saat ini. Yakni, semakin banyak masyarakat yang telah menerapkan Islam sebagai //sharia lifestyle//. Ia menilai ada indikasi positif dari fenomena tersebut.

“Wanita-wanita berhijab banyak bermunculan, perbankan mulai menerapkan sistem perbankan syariah. Ada gelora besar untuk kembali ke syariah Islam,” kata Ustaz Fatih.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement