REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Koleksi pakaian, perhiasan, dan aksesoris milik Margaret Thatcher dijual oleh keluarganya. Hal ini dilakukan setelah Museum Victoria & Albert menolak kesempatan untuk menyimpan semua koleksi milik mantan perdana menteri Inggris tersebut.
Dilansir dari The Telegraph, Kamis (6/11), lebih dari 300 koleksi pribadi Thatcher akan mulai dijual bulan depan, termasuk gaun pengantin yang pernah digunakannya. Penjualan ini dilakukan atas nama anak-anak Thatcher, karena merupakan bagian warisan yang ditinggalkan olehnya dan telah ditulis dalam surat warisan sebelum dia menghembuskan nafas terakhir pada 2013.
Penjualan tersebut rencananya akan dilakukan di sejumlah lembaga-lembaga publik. Selain itu, koleksi pribadi Thatcher juga akan dijual lewat online sehingga dapat diakses oleh masyarakat umum.
Harga jual koleksi pribadi Thatcher dibanderol mulai dari 200 poundsterling sampai 180 ribu poundsterling. Sementara, untuk koleksi khusus akan dijual dengan harga sekitar 500 ribu poundsterling.
Rencananya, penjualan akan dilakukan dalam dua periode, yakni pada 15 Desember 2015 untuk lembaga-lembaga publik dan pada 13-15 Desember 2015 dibuka untuk penjualan online.
Salah satu koleksi terkenal milik Thatcher, yakni kalung mutiara yang selalu dipakainya diprediksi akan menjadi rebutan pembeli. Selain itu, setelan jas hitam yang dijahit khusus untuk pesta ulang tahunnya ke-70 juga ikut dijual.