REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Juergen Klopp akhirnya merasakan kekalahan pertama bersama Liverpool. Setelah memetik tiga hasil imbang kemudian tiga kemenangan beruntun di semua kompetisi, Liverpool takluk 1-2 dari Crystal Palace dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Anfield, Ahad (8/11).

Hasil ini membuat Liverpool dan Palace bertukar tempat. Liverpool menempati posisi kesepuluh dengan nilai 17. sedangkan Palace naik dua tingkat ke posisi delapan dengan nilai 19.

Yannick Bolasie membuka skor pada menit ke-21. Berawal dari tusukan Wilfried Zaha dari sisi kanan, bola kemudian dikirimkan ke kotak penalti Liverpool. Emre Can berhasil mengantisipasi bola, tapi tak bisa membuangnya. Bola masih bertahan di kotak 16.

Bolasie menyambut bola, menciptakan ruang sebelum melepaskan tendangan yang gagal ditangkap kiper Simon Mignolet.

Liverpool yang tak mau dipermalukan di kandang sendiri berusaha membalas. Gol yang dicari baru didapat tiga menit jelang babak pertama berakhir lewat Philppe Coutinho.

Berawal dari serangan dari sebelah kanan, bola dialirkan Jordan Ibe ke kotak penalti. Adam Lallana menyentuh bola dengan tumitnya untuk mengarahkan bola kepada Cotinho yang lebih bebas. Tanpa membuang kesempatan, Coutinho melepaskan tendangan ke arah kanan yang tak bisa dihentikan kiper Wayne Hennesey.

Pertarungan berlangsung sengit pada babak kedua. Meski lebih mendominasi, Liverpool juga harus jatuh  bangun mengadang serangan tamunya.

Petaka datang pada menit ke-82. Berawal dari sepak pojok Yohan Cabaye, bola disambut oleh Scott Dann. Tandukan pertama berhasil ditepis Mignolet, tapi bola kembali ke arah Dann. Kali ini bola diarahkan ke sisi kiri atas yang tak bisa dijangkau oleh Mignolet yang sudah tak dalam posisi ideal.

Waktu tersisa tak bisa dimanfatkan oleh the Reds untuk setidaknya menyamakan kedudukan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika