Rabu 11 Nov 2015 21:51 WIB

HNW: Ki Bagus Hadikusumo, Sinergi Intelektualitas dan Kenegarawanan yang Luar Biasa

Rep: c35/ Red: Damanhuri Zuhri
Ki Bagus Hadikusumo
Foto: sangpencerah.com
Ki Bagus Hadikusumo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid menilai Ki Bagus Hadikusumo merupakan gabungan intelektualitas dan kenegarawanan yang luar biasa.

Betapa tidak, makna filosofis nama Ki Bagus Hadikusumo tersebut sangat mendalam dan mencirikan cita-cita diri yang terwujud dalam segala perjuangan yang telah dilakukannya.

Politisi PKS itu menerangkan makna filosofis dari nama Ki Bagus Hadikusumo. Hal itu karena sebelumnya, dalam acara tasyakur anugerah pahlawan nasional Ki Bagus Hadi Kusumo dan refleksi hari pahlawan nasional pada Selasa (10/11) malam di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Jakarta itu ada yang menanyakan mengapa Ki Bagus menggunakan nama "Ki", nama tersebut dinilai kurang lazim digunakan oleh kader Muhammadiyah.

"Kenapa dia memakai itu, karena ketika dekat dengan Ki Hajar Dewantoro, dia menggabungkan kecendikiawan Ki Hajar Dewantoro. Dan nama Bagus berasal dari nama salaf NU. Sementara nama Hadikusumo adalah hidayah yang disamarkan dengan bahasa Jawa," tutur Hidayat dalam acara tersebut, Selasa (10/11).

Hidayat juga memuji Ki Bagus dalam mencoret tujuh kata dalam Piagam Jakarta tersebut merupakan tindakan yang tepat. Dia menilai jika seandainya empat tokoh Islam pada saat itu tidak melakukan hal tersebut mungkin negara yang baru saja merdeka yang akan menjadi korbannya.

Hidayat menegaskan Ki Bagus mampu menghadirkan sebuah solusi. Karena istilah Tuhan Yang Maha Esa bermakna sebagai ketauhidan. Sementara syariah tidak bisa diberlakukan jika akidahnya belum benar.

Di sisi lain, dia meyakini mengabadikan beliau sebagai pahlawan sangat diperlukan. Hal itu bukan bermaksud untuk mengkultuskan tapi memang Ki Bagus layak untuk disebut sebagai pahlawan.

Dia juga menyebutkan penggalan Surat Ibrahim ayat tujuh yang menyebutkan lain syakartum laazidannakum, yang artinya "Jika kalian bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu." Dan pada saat ini la azidannakum sedang diterima Muhammadiyah, atas ditetapkannya Ki Bagus sebagai pahlawan nasional setelah diperjuangkan selama tiga tahun,'' ujarnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement