REPUBLIKA.CO.ID, MERAK -- PT Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Utama Merak mengoperasikan 28 kapal "roll on-roll off" atau Ro-Ro untuk melayani penumpang saat liburan sekolah, Natal 2015 dan Tahun Baru 2016.
"Semua kapal yang beroperasi itu dalam kondisi laik setelah melalui uji petik," kata Kepala Manager PT ASDP Indonesia Cabang Merak Nana Sutisna di Merak, Kamis Malam.
Selama ini, perjalanan angkutan penyeberangan Merak-Bakauheni, Lampung, lancar dan normal.
Meskipun terjadi antrian penumpang pejalan kaki dan kendaraan pribadi hingga mengular ke luar kawasan Pelabuhan Merak.
Bahkan, antrian kendaraan memadati ruas Jalan Cikuasa Atas. "Kami tetap mengoperasikan 28 kapal Ro-Ro untuk mengisi liburan Sekolah, Natal dan Tahun Baru," ujarnya.
Ia mengatakan, kepadatan penumpang melalui Pelabuhan Merak terus mengalir hingga 27-28 Desember 2015.
Sebab, banyak para pekerja aparatur sipil negara (ASN), BUMN, perusahaan swasta dan pekerja informal mengisi liburan panjang menuju Pulau Sumatera.
ASDP mengoperasikan kapal Ro-Ro sebanyak 28 armada untuk mencapai target perjalanan Merak-Bakauheni di atas 90 trip. Dengan perjalanan di atas 90 trip tentu bisa teratasi antrian maupun penumpukan penumpang di Pelabuhan Merak.
Sejumlah penumpang pejalan kakiu mengaku bahwa mereka merasa lega setelah tiba di Pelabuhan Merak bisa segera diseberangkan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung. "Kami tidak lama menunggu dan langsung bisa diseberangkan ke Pulau Sumatera," kata Sugeng yang hendak merayakan liburan di Bandarlampung.
Penumpang pejalan kaki dan penumpang berkendaraan di Pelabuhan Merak, Banten, diperkirakan naik tiga kali lipat dibandingkan hari-hari sebelumnya. "Saya kira kenaikan penumpang itu karena memasuki liburan sekolah dan Natal," katanya.
Berdasarkan data ASDP Merak jumlah penumpang pejalan kaki yang telah diseberangkan tercatat 46.104 atau naik 69 persen dibandingkan hari sebelumnya. Sedangkan, kendaraan pribadi tercatat 21.479 unit atau naik 20,4 persen dibandingkan hari sebelumnya.