REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- AS Roma yang sempat tampil ganas di awal-awal musim, kini mereka harus puas berada di klasemen paruh musim Liga Italia Serie A dengan perolehan 34 poin. Mereka teringgal tujuh dari pemuncak klasemen yang dihuni oleh Napoli.
Hal ini terjadi, setelah Roma mengalami penurunan performa pada akhir-akhir ini. Bahkan dalam lima pertandingan terakhir mereka hanya mampu meraih satu kemenangan dan empat kali seri. Akibatnya, karier pelatih Roma, Rudi Garcia diujung tanduk, lantaran manajemen Il Lupi sudah merencanakan pergantian pelatih.
Kabar akan berakhir Rudi Garcia sebagai pelatih Roma semakin santer saat petinggi Roma, Presiden James Pallotta dan direktur Mauro Baldissoni di Miami. Sky Sport Italia memberitakan jika Roma akan memanggil kembali Luciano Spaletti untuk menggantikan Garcia sebagai arsitek Roma di sisa musim.
Bahkan Spalletti menjadi kandidat terkuat dibanding beberapa kandida lainnya, seperti Marcelo Bielsa dan Fabio Capello. Apalagi saat ini Spaletti tengah menganggur, setelah masa baktinya tak diperpanjang oleh manajemen Zenit St. Petersburg pada akhir musim lalu.
Spalletti sendiri sebenarnya bukanlah nama asing untuk publik Ibu Kota Italia tersebut. Karena, pelatih berusia 56 tahun tersebut sempat menjadi pelatih Roma dalam kurun waktu empat tahun atau tepatnya pada musim 2005 hingga 2009.
Bersama Serigala Ibukota, pria yang pernah menjadi pemain Empoli itu sukses mempersembahkan dua gelar juara Coppa Italia musim 2006-2007 dan 2007-2008. Manajemen Roma tentu berharap dapat mengulangi kesuksesan itu, jika benar mereka merekrut kembali Spaletti.
Sementara di ajang Liga Champions, Francesco Totti dan kawan-kawan berhasil melaju ke babak 16 besar. Sayangnya pada babak 16 besar mereka bertemu dengan raksasa Spanyol, Real Madrid.
Roma dijadwalkan akan menjadi tuan rumah terlebih dulu di Stadion Olimpico pada Kamis (18/2). Kemudian pada leg kedua akan berlangsung di Santiago Bernabeau pada Rabu (9/3) mendatang.