Selasa 19 Jan 2016 08:21 WIB

Pelaku Teror Sarinah Lebih dari 12 Orang

Rep: c30/ Red: Bilal Ramadhan
Petugas Gegana Polda Metro Jaya bersiap untuk mengamankan plastik yang mencurigakan di lokasi ledakan Pos Polisi Sarinah, Jakarta, Kamis (14/1).   (Republika/Wihdan)
Foto: Republika/ Wihdan
Petugas Gegana Polda Metro Jaya bersiap untuk mengamankan plastik yang mencurigakan di lokasi ledakan Pos Polisi Sarinah, Jakarta, Kamis (14/1). (Republika/Wihdan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Usai tragedi teror di Jalan MH Tamrin (14/1) lalu, Polisi dan Detasemen Khusus (densus) 88 telah menangkap pelaku aksi teror tersebut. Di sampaikan oleh Kepolisian Polda Metro Jaya bahwa pelaku tersebut lebih dari 12 orang.

"Berapa orang? Yang jelas lebih dari 12 orang dan barang bukti juga ada," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Metro Jaya, Muhammad Iqbal, Jakarta Selatan, Senin (18/1).

Namun Iqbal tidak dapat memberitahukan bagaimana pihaknya dan Densus 88 melakukan pelacakan. Yang jelas kata dia, tim gabungan tersebut sudah memahami betul jaringan dan arah jaringan tersebut bergerak.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement