Selasa 19 Jan 2016 17:57 WIB

JK tak Setuju Penjara Teroris Dibangun

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Esthi Maharani
Jusuf Kalla
Jusuf Kalla

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Jusuf Kalla tak sepakat wacana dibangunnya penjara khusus teroris. Ia mengkhawatirkan adanya penjara khusus para teroris ini justru berkembang menjadi universitas teroris.

"Ya seperti saya bilang kemarin, penjara khusus nanti jadi universitas. Nanti kayak Guantanamo, kan gagal juga," kata JK di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (19/1).

Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan menyebut pemerintah berencana memisahkan penjara untuk narapidana kasus terorisme. Hal ini karena penjara disinyalir telah menjadi tempat bagi para teroris untuk melakukan pengkaderan anggota baru.

"Ya, kira-kira begitu (akan dipisahkan)," kata Luhut.

Namun begitu, kata dia, pemerintah saat ini masih melakukan evaluasi terkait hal tersebut.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement