REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Semarak pameran buku Islam (Islamic Book Fair/IBF) menarik perhatian Mendikbud Anies Rasyid Baswedan. Ia menyatakan sangat tertarik untuk membuka satu stan Kemendikbud di ajang IBF 2016 yang akan digelar di Istora Gelora Bung Karno Senayan Jakarta, 26 Februari hingga 6 Maret 2016.
“Apakah masih ada stan yang kosong? Kemendiknud berminat. Kami ingin memberikan informasi tentang apa yang sudah dikerjakan dan dipublikasikan oleh Kemendikbud, terutama menyangkut tentang keluarga,” kata Anies Rasyid Baswedan.
Mendikbud mengutarakan hal tersebut saat menerima Ketua Panitia IBF 2016 M Anis Baswedan dan rombongan, dan ketua Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) DKI Afrizal Sinaro. Mendikbud didampingi Sekjen Kemendikbud Didik Suhardi.
Kedatangan mereka untuk menginformasikan tentang IBF 2016 yang akan digelar di Istora Gelora Bung Karno Jakarta, 26 Februari hingga 6 Maret 2016. Sekaligus meminta kesediaan Mendikbud untuk membuka secara resmi IBF 2016 yang merupakan IBF ke-15.
Mendengar pertanyaan Mendikbud, Ketua Panitia IBF 2016 M Anis Baswedan menyatakan, pihaknya siap memenuhi permintaan Mendikbud. “Stan yang Pak Menteri minta, kami siapkan,” tutur M Anis Baswedan.
Mendikbud mengatakan Kemendikbud senang kalau bisa hadir di ajang IBF 2016. “Oke kami ambil satu stan. Saya minta Pak Sekjen menyiapkan materi apa yang akan ditampilkan di stand Kemendikbud tersebut,” kata Mendikbud Anies Rasyid Baswedan.