Selasa 02 Feb 2016 16:04 WIB

Presiden Putin Cuma Sebatas Bibir

Presiden Rusia, Vladimir Putin
Foto: Reuters
Presiden Rusia, Vladimir Putin

REPUBLIKA.CO.ID,  Menteri Luar Negeri Inggris Philip Hammond menilai Putin telah mengganggu upaya internasional untuk menghakhiri perang suriah dengan mengebom lawand dari ISIS.

Tindakan itu dilakukan Rusia untuk mempertahankan Bashar al-Assad. Hammond melanjutkan, janji-janji Presiden Vladimir Putin untuk mengakhiri perang di Suriah lewat jalur politik hanya sebatas bibir saja. "Apa yang kami lakukan dirusak oleh Rusia," ujar Hammond kepada Reuters di Kamp Pengungsi Zaatari di Yordania.

"Rusia mengatakan mari bicara, dan mereka kemudian berbicara, berbicara, dan berbicara. Masalahnya saat mereka bicara, mereka juga melakukan pengeboman mendukung Assad."

Baca juga, Rusia-Turki Kembali Memanas, Ahmed Davutoglu: Moskow tak Bisa Tutupi Aksinya.

Rusia mengatakan, targetnya sejumlah militan di Suriah, tidak hanya ISIS. Kendati mereka fokus terhadai ISIS. Menurut pejabat Rusia, Barat bermain bermain api dengan mencoba menjatuhkan Assad.

Pada Senin, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan, telah menggelar 468 serangan udara di Suriah dalam satu pekan terakhir. Mereka mengaku menyasar 1.300 target teroris.

sumber : the Guardian
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement