Selasa 02 Feb 2016 16:51 WIB

Siapa yang Mencuri Ratusan Tiket di Stasiun Yogya?

Rep: Yulianingsih/ Red: Teguh Firmansyah
Tiket kereta api.
Foto: Republika/Prayogi
Tiket kereta api.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Aparat kepolisian Polsek, Danurejan Kota Yogyakarta melakukan pemeriksaan sejumlah bukti dan saksi dalam mengungkap hilangnya ratusan tiket siap cetak dari mesin Cetak Tiket Mandiri (CTM) di Stasiun Lempuyangan, Kota Yogyakarta, Selasa (2/2) dini hari.

Kapolsek Danurejan, Kota Yogyakarta, Kompol Sukar membenarkan telah menerima laporan dari PT KAI Daerah Operasional VI Yogyakarta yang kehilangan 515 tiket siap cetak dari mesin pencetak tiket tersebut. "Iya, benar memang ada laporan dan segera kita tindak lanjuti," ujarnya.

Pihaknya kata dia, juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Stasiun Lempuyangan. Polisi juga meminta rekaman CCTV di stasiun tersebut.

Berdasarkan informasi, hilangnya ratusaan tiket kereta di mesin CTM Stasiun Lempuyangan ini diketahui oleh petugas tiketing stasiun pada pukul 03.30 WIB.

Saat akan menghidupkan komputer di mesin CTM tersebut petugas sudah mendapati mesin dalam kondisi terbuka. Mesin mengalami kerusakan dan ratusan tiket di dalam mesin hilang.

Kondisi ini langsung dilaporkan ke petugas keamanan dan diteruskan ke aparat kepolisan.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement