REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Legenda sepak bola Brasil Ronaldinho membantah kariernya meredup akibat kecanduan dengan minuman keras. Mantan pemain Barcelona itu menyebut media banyak mempelintir dan terlalu membesar-besarkan berita tentamg dirinya yang kepergok ikut dugem.
“Resiko sebagai publik figur. Banyak yang memperhatikan gerak-gerik Anda. Saya hanya meminum segelas air putih tapi dibilang vodka. Ketika saya minum wiski kemudian dibesar-besarkan di masyarakat,” kata Ronaldinho dikutip dari Mundo Deportivo, Jumat (5/2).
Ronaldinho menyebut kariernya mulai menurun seiring usianya yang terus bertambah. Pemain terbaik dunia tahun 2004 dan 2005 itu mengatakan pemain sepakbola hanya lah manusia biasa yang tidak bisa terus menjadi yang terbaik.
“Pemain bola bukanlah mesin. Tapi semua orang selalu berharap penampilan terbaik dari kita. Itu akan menjadi salah ketika kita gagal memenuhi harapa banyak orang,” ujar Ronaldinho.
Ronaldinho ikut mengantarkan Brasil menjuarai Piala Dunia 2002. Sebagai pemain profesional, ia juga sempat mengalami masa kejayaaan bersama Barcelona di tahun 2006. Saat itu Barca dibawanya menjuarai Liga Champions.
Setelah dari Barcelona, pemain dengan nama lengkap Ronaldo de Assis Moreira itu sempat memperkuat AC Milan, Flamengo, Atletico Mineiro, Queretaro dan terakhir Fluminense.
Saat ini ia berstatus tanpa klub sejak kontraknya diputus Fluminense di akhir 2015 lalu. Meski begitu, Ronaldinho beberapa hari lalu sempat menyebutkan bahwa dirinya belum akan pensiun sebagai pemain sepakbola.