Jumat 12 Feb 2016 11:22 WIB

Nasdem Siap Menangkan Ahok di Pilgub DKI 2017

Rep: Agus Raharjo/ Red: Karta Raharja Ucu
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Foto: Antara
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Nasdem sudah mendeklarasikan dukungan pada Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaya Purnama (Ahok) untuk kembali maju di pemilihan kepala daerah serentak pada 2017 nanti. Nasdem sebagai partai pertama yang mengumumkan secara resmi dukungan terhadap calon gubernur DKI Jakarta.

Ketua DPP sekaligus Koordinator Wilayah DKI Jakarta Partai Nasdem, Viktor Laiskodat menuturkan, pemilihan Ahok sebagai calon gubernur yang didukung Nasdem bukan tanpa alasan. Nasdem mengaku untuk menjatuhkan pilihan dukungan pada Ahok sudah melalui proses yang panjang.

(Baca Juga: Nasdem Klaim Dukung Ahok tanpa Syarat)

“Kami melihat kemampuan dan konsistensi (Ahok) untuk bekerja secara profesional membangun Jakarta, kesungguhan hati untuk menyelesaikan tugas konstitusionalnya, DPP Nasdem melihat semangat itu, kehendak luar biasa spirit luar biasa Ahok yang dibutuhkan daerah DKI Jakarta,” tutur Viktor di DPP Nasdem, Jumat (12/2).

Viktor menambahkan, DKI Jakarta butuh sosok pemimpin yang tegas, yang mampu bekerja keras yang terus menerus membangun Jakarta. Tujuannya, Jakarta ini lebih berwibawa, cantik, indah dan beradab. Hal itulah yang membuat Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh memberikan dukungan serius.

 

(Baca Juga: Alasan Nasdem Dukung Ahok di Pilkada DKI 2017)

“Kami perintahkan DPW Jakarta dan jajarannya lakukan konsolidasi memenangkan Ahok jadi Gubernur DKI Jakarta,” tegas Viktor.

 

(Baca Juga: Ahok Dapat Dukungan Partai Nasdem di Pilkada DKI)

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement