Selasa 23 Feb 2016 14:02 WIB
Usaha Rakyat

Aplikasi Dibuat Otodidak, Ojek Online Tegal Bisa Antar Orang Hingga Jasa Sol Sepatu

Rep: Sonia Fitri/ Red: Nur Aini
Andityo Tri Septian, pemilik Joki Tegal
Foto: Dok.pri
Andityo Tri Septian, pemilik Joki Tegal

REPUBLIKA.CO.ID, TEGAL -- Jasa ojek dengan layanan aplikasi kini merambah kota Tegal, Jawa Tengah. Lewat Jasa Ojek Keliling (Joki) Tegal, Andityo Tri Septian mempermudah pelanggan untuk menggunakan jasa ojek di kota kelahirannya. Layanan yang ditawarkan Tian, sapa akrabnya, tak hanya bisa mengantar orang dan barang, tapi juga jasa mengantar makanan hingga memperbaiki sol sepatu.

Tian memulai bisnisnya pada Januari 2016. Ia melakukan riset pasar terlebih dahulu. Dari hasil riset itu, ojek online dinilai cocok untuk Kota Tegal. Setelah riset selesai, Tian membuat aplikasi untuk jasa ojek.

Pria berusia 25 tahun itu, membuat aplikasi dan mendaftarkannya ke Google Playstore. Ia berbekal pengalaman dalam bisnis jejaring penjualan baju sebelumnya. Tian mengatakan pembuatan aplikasi itu dilakukan secara autodidak melalui tutorial di internet. (Baca juga: Ojek Online Cita Rasa Tegal, Baru Sebulan Jalan Laba Puluhan Juta)

Layanan-layanan yang tersedia di Joki Tegal, di antaranya, J-Ride alias ojek panggilan. Setiap bulan ia membayar Rp 150 ribu untuk pemilik aplikasi.

Tarif yang dipatok untuk jasa antar penumpang, yakni Rp 10 ribu jarak jauh maupun dekat. Sementara, untuk kawasan Kecamatan Margadana dan Mejasem, tarif ditambah Rp 5.000 menjadi Rp 15 ribu. Pembagian keuntungan antara perusahaan dan driver, yakni 80 persen untuk sopir dan 20 persen untuk perusahaan.

Jasa lainnya, yakni J-Send alias jasa kirim barang atau dokumen, J-Food atau jasa pesan antar makanan dan minuman; J-Mart, jasa belanja dan antar barang belanja; J-Massage, jasa pijat refleksi panggilan; J-Pay, jasa pembayaran PLN, Telkom, PDAM, BPJS; J-Samsat, jasa pembayaran baru dan perpanjangan STNK dan PBB, J-Hair Cut, jasa potong rambut dan creambath; J-Make Up, jasa make up panggilan; dan J-Shoes Soles, jasa sol sandal dan sepatu panggilan.

Selain itu ia juga baru saja menambah tiga jasa layanan terbaru. Tiga jasa itu, yakni J-Service, jasa perbaikan baru AC; J-Wash, jasa cuci mobil dan truk; dan J-Laundry alias jasa laundry panggilan.

Jenis layanan yang barusan disebut telah bekerja sama dengan pengusaha jasa setempat. Tarif telah melalui kesepakatan bagi hasil. Sementara, yang ditangani sopir Joki Tegal hanya layanan J-Ride, J-Send, J-Food, dan J-Mart.

Untuk jasa lainnya konsumen akan langsung berinteraksi dengan penyedia jasa. "Jadi, tukang pijatnya langsung ke konsumen. Tarifnya nggak ditambah apa pun, sesuai brosur," tuturnya.

Hingga kini, rata-rata order yang diterima Joki Tegal lewat beragam layanannya, yakni 20 order per hari. Ia mengakui, saat ini usaha tersebut masih tahap merintis. Karena idealnya, untuk memenuhi operasional perusahaan, sedikitnya harus ada 35 orderan per hari. Meski begitu, ia mengaku bisa meraup laba puluhan juta. "Biaya operasional Rp 1 juta per bulan untuk menggaji admin dan karyawan," kata dia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement